5 Tips Sahur dan Berbuka Puasa di Kendaraan Saat Mudik
DokterSehat.Com – Saat sedang melakukan mudik, beberapa orang lebih memilih untuk tidak melaksanakan ibadah puasa. Mereka melakukan itu karena susah untuk sahur dan berbuka puasa. Selain itu puasa saat mudik juga bakalan susah karena capai di perjalanan.
Sebenarnya sahur dan berbuka puasa tetap bisa dilakukan di dalam kendaraan saat mudik. Bahkan waktu mudik yang berjalan selama 1-2 hari ini puasa bisa berjalan dengan lancar sehingga Anda tidak perlu menggantinya di kemudian hari.
Kalau Anda ingin melakukan mudik dengan aman dan nyaman serta puasanya tetap lancar, coba simak beberapa tips di bawah ini.
Bawa air yang cukup
Selama perjalanan mudik, Anda akan merasakan capai yang sangat besar. Kondisi ini membuat tubuh mengalami dehidrasi dan rasa lemas dan pusing kerap muncul saat siang hari.
Kalau Anda tidak kuat dengan kondisi ini, membatalkan puasa sangat dianjurkan. Jika tetap memaksakan diri untuk puasa, Anda bisa pingsan atau sangat lemas.
Agar tubuh tetap terhidrasi dengan sempurna. Sebisa mungkin untuk membawa air yang cukup. Bawa dua botol air dengan ukuran 600-750 ml. Minum saat sahur hingga habis satu botol.
Kalau air yang Anda miliki habis, segera beli lagi kalau kendaraan berhenti di rest area. Selanjutnya jika Anda pakai kendaraan pribadi, selalu stok minuman yang banyak di dalam bagasi.
Bawa karbohidrat yang awet
Ada beberapa jenis sumber karbohidrat yang awet dan bisa dibawa saat mudik. Karbohidrat itu terdiri dari kue gandum, oatmeal, dan aneka kue kering. Makanan ini bisa dimakan sebagai ganti dari nasi.
Kalau Anda tidak bisa kalau tidak makan nasi, coba buat olahan beras yang lebih awet seperti orem-orem yang bisa dimakan dalam jangka waktu 1 hari. Selanjutnya beli makanan lain selama perjalanan atau membawa bekal kue.
Bawa makanan yang cepat memberikan energi
Buka dan sahur di dalam kendaraan tentu berbeda dengan buka puasa di rumah. Anda harus melakukannya dengan lebih cepat agar tidak terganggu dengan suasana. Selain itu dengan cepat makan Anda juga bisa segera beristirahat.
Makanlah makanan yang bisa segera memberikan energi lebih pada tubuh. Beberapa makan yang bisa dibawa meliputi kurma, sereal, atau makanan lain yang memiliki cita rasa manis.
Anda juga bisa membawa minuman yang bisa menambah energi dan ion. Minuman ini bisa dijadikan teman berbuka puasa agar lemas pada tubuh bisa segera hilang.
Bawa buah segar
Ada kalanya kita malas makan yang terlalu berat di jalan karena takut akan mual. Nah, untuk mengatasi permasalahan ini Anda disarankan untuk membawa buah segar saja yang bisa digunakan untuk mengganjal perut sementara waktu.
Beberapa buah yang bisa dibawa dan cukup direkomendasikan adalah pisang dan apel. Pisang menambah energi dengan cepat dan rasanya cukup manis. Sementara itu apel memberikan banyak serat pada tubuh dan vitamin C untuk daya tahan.
Bawa suplemen makanan
Hal terakhir yang harus dipersiapkan untuk buka dan sahur di kendaraan adalah membawa suplemen makanan. Anda bisa membawa susu whey yang mengenyangkan dan sudah mengandung banyak protein.
Susu whey ini bisa dikonsumsi berbarengan dengan buah sehingga kandungan nutrisinya saling melengkapi. Bawalah satu termos kecil air panas yang bisa digunakan untuk menyeduh suplemen makanan ini.
Meski sedang mudik, kita tidak boleh melupakan puasa begitu saja. Kita tetap bisa menjalankan puasa dengan lancar di dalam kendaraan selama mudik.