Universitas Ini Membayar Orang Rp48 Juta Jika Mau Sakit Flu
DokterSehat.Com– Para peneliti dari Saint Louis University’s Center for Vaccine Development akan menawarkan upah sebanyak 3.500 Dollar AS atau sekitar Rp48 juta agar ada orang yang mengalami gejala flu seperti tubuh yang mengalami demam, diare, pegal-pegal, dan lain-lain. Mereka akan menjadi partisipan penelitian yang ditujukan untuk mengetahui lebih baik tentang penyakit ini.
“Penelitian flu tradisional biasanya dilakukan dengan memberikan vaksin pada orang-orang untuk mengetahui apakah sistem imunnya bisa merespons dengan menciptakan antibodi yang melawan flu, namun penelitian ini ditujukan untuk mengetahui bagaimana reaksi tubuh saat terpapar flu,” ucap Daniel Hoft yang terlibat dalam penelitian ini.
Dalam penelitian ini, para partisipan juga akan dikarantina di “hotel influenza” yang ada di universitas tersebut. Di sana, mereka akan mendapatkan ruangan khusus lengkap dengan kamar mandi, televisi, dan internet pribadi. Para peneliti kemudian akan dicek kondisi darah dan paru-parunya secara berkala.
“Dengan membuat mereka terkena flu, maka kita bisa mempelajari penyakit ini dengan lebih baik,” ucap Hoft.
Selain mempelajari penyakit ini dengan lebih baik dan melihat bagaimana tubuh bisa bereaksi dengan flu, para peneliti juga mengecek bagaimana cara vaksin mampu melindungi sekelompok partisipan untuk melawan penyakit ini.
Diharapkan, hasil dari penelitian ini bisa membantu pengembangan vaksin yang akan mampu melindungi manusia dari penyakit ini di masa depan.
Meski terlihat sebagai penyakit ringan, dalam realitanya Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyebutkan bahwa sepanjang 2017-2018, terdapat 121 kematian yang disebabkan oleh penyakit ini. Hal ini berarti, flu memang tidak bisa disepelekan begitu saja dan bisa memberikan dampak yang berbahaya sehingga harus dicegah sebaik mungkin.