Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hindari Kebiasaan Penyebab Kanker Usus Ini

fungsi-usus-besar-doktersehat

DokterSehat.Com– Salah satu penyakit kanker yang paling sering menyerang manusia adalah kanker usus besar. Penyakit ini memang cenderung lebih sering menyerang pria dengan usia lebih dari 50 tahun, namun jika kita menerapkan pola makan atau gaya hidup yang tidak sehat, maka risiko untuk terkena penyakit ini bisa meningkat.

Kanker usus besar biasanya menyebabkan gejala awal seperti perdarahan pada usus besar, seringnya terjadi sembelit atau diare tanpa sebab, menurunnya berat badan secara drastis, sakit perut dan perut yang terasa begah setiap saat.

Beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan datangnya kanker usus adalah sering mengonsumsi makanan berlemak atau makanan yang terbuat dari daging merah. Meskipun memiliki rasa yang enak, daging merah dan makanan berlemak bisa memberikan efek buruk bagi tubuh mengingat kemampuan makanan ini dalam memberikan efek peradangan. Efek peradangan ini jika terus terjadi akan menyebabkan perubahan pada sel yang akhirnya menjadi kanker.

Selain makanan dari bahan daging merah, ada baiknya kita juga menghindari makanan cepat saji. Rasanya memang sangat enak, namun kandungan lemak jahat di dalamnya sangat tinggi sehingga bisa meningkatkan risiko terkena kanker, termasuk kanker di saluran pencernaan seperti kanker usus.

Lantas, apakah hal ini berarti kita tidak bisa lagi mengonsumsi makanan yang terbuat dari daging merah atau makanan berlemak agar tidak mudah terkena kanker usus? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa kita masih bisa mengonsumsi daging merah, namun sebaiknya frekuensinya dikurangi. Selain itu, kita juga sebaiknya memperhatikan cara mengolah daging merah. Ada baiknya kita tidak menggorengnya, memanggang, atau membakarnya karena bisa memicu munculnya zat karsinogen atau zat penyebab kanker. Ada baiknya kita mengolahnya dengan cara merebusnya atau menjadikannya sup.

Khusus untuk makanan cepat saji, ada baiknya kita memang tidak lagi mengonsumsinya karena kandungannya tidak baik bagi kesehatan. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan demi menyehatkan tubuh dan menurunkan risiko terkena kanker karena kandungan di dalam makana nini memang bisa membantu tubuh mencegah datangnya penyakit ini dengan efektif.