Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Madu dan Kayu Manis Bisa Turunkan Kolesterol?

manfaat-madu-hitam-doktersehat

DokterSehat.Com– Kita tentu pernah melihat tips kesehatan yang beredar di pesan berantai aplikasi percakapan ponsel pintar atau media sosial yang menyebutkan bahwa madu dan kayu manis bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh dengan efektif. Sebenarnya, apakah memang tips kesehatan ini sesuai dengan fakta medis?

Pakar kesehatan menyebut di dalam 100 gram madu terdapat kandungan seperti karbohidrat, gula, serat, protein, air, riboflavin, niacin, asam pantotenat, kalsium, zat besi, asam folat, vitamin B6, vitamin C fosfor, kalium, seng, dan fosfor. Sementara itu, di dalam kayu manis terdapat senyawa sinamaldehida yang bisa mencegah platelet, kolesterol yang menempel pada dinding pembuluh darah dan menyebabkan penumpukan plak yang bisa memicu peningkatan risiko terkena serangan jantung atau stroke. Hal ini berarti, asalkan penderita kolesterol tinggi menerapkan gaya hidup sehat dan mengonsumsi madu dan kayu manis, maka mereka bisa menjaga kadar kolesterol dalam tubuhnya normal.

Agar bisa menurunkan kadar kolesterol  dengan efektif, kita bisa mengonsumsi ramuan madu dan kayu manis. Campuran dari ramuan ini berupa satu sendok teh madu dan sejumput bubuk kayu manis. Campurkan bahan-bahan ini pada teh yang bisa kita nikmati dua kali dalam sehari. Dengan rutin meminumnya, maka kadar kolesterol jahat bisa ditekan dengan signifikan.

Mengonsumsi campuran dari air hangat, madu, serta kayu manis ternyata juga bisa memberikan manfaat lainnya, yakni meredakan nyeri pada persendian yang disebabkan oleh arthritis kronis. Untuk mendapatkan manfaat ini, kita hanya perlu mengonsumsi satu sendok teh madu, setengah sendok teh kayu manis, dan teh hangat. Selain itu, ramuan dari kayu manis dan madu ini juga bisa membantu mengatasi flu atau menurunkan risiko terkena masalah asam lambung.

Hanya saja, berbagai manfaat kesehatan ini baru bisa benar-benar didapatkan jika kita juga mau menerapkan gaya hidup yang sehat. Sebagai contoh, penderita kolesterol tinggi tidak lagi boleh mengonsumsi makanan berlemak dan berkolesterol sembarangan. Perbanyak asupan makanan sehat seperti gandum, buah, dan sayur-sayuran yang kaya akan serat. Selain itu, penderita kolesterol tinggi juga harus rajin berolahraga dan minum air putih dengan cukup setiap hari demi membantu proses peluruhan kolesterol di dalam tubuh.