Gejala Usus Buntu dan Tanda-Tanda Penyakit
DokterSehat.Com– Usus buntu merupakan bagian usus yang terletak dalam pencernaan yang berada di dalam rongga perut. Mengenai fungsi dan tugasnya, sampai saat ini belum diketahui dengan jelas di kalangan para ahli kesehatan. Ada beberapa penyakit yang menyerang bagian tubuh ini, dan gejala usus buntu dapat dilihat sedari dini.
Bila penyakit usus buntu ini infeksi atau biasa yang disebut dengan radang usus buntu, maka akan membuat pemiliknya amat merasakan sakit dan bisa bahkan menyebabkan kematian bila terlambat mendapat pertolongan. Oleh karena itu ada baiknya kita mengenal apa gejala usus buntu yang sering dialami. Dokter Sehat akan menjelaskan tanda-tanda usus buntu yang wajib Anda ketahui.
Apa Itu Penyakit Usus Buntu
Dikatakan bahwa usus buntu itu sebenarnya terletak di sebelah kanan bawah perut. Fungsinya diperkirakan untuk membantu pertahanan tubuh dari serangan penyakit. Namun selama ia tidak meradang atau mengalami infeksi maka keadaanakan baik-baik saja. Usus buntu baru akan berbahaya bila mengalami infeksi. Pada awalnya kemungkinan peradangan tidaklah terlalu berat dan meluas sehingga orang masih dapat mengatasi radang usus buntu. Namun suatu saar ia menmbulkan rasa sakit yang luar biasa. Keadaan demikian menunjukkan penderita mengalami peradangan usus buntu yang kronis. Namun peradangan yang sangat sakit bagi penderitanya.
Pada tahap awal radang usus buntu dirasakan penderita dengan merasakan amat sakit, dinding usus buntu mengalami kebocoran karena rapuh. Isi usus terjadi peradangan selaput dinding usus bagian luar, serta pembungkus usus itu. Disini usus sendiri akan sangat menderita dan biasanya tidak segera mendapat bantan dokter dengan cepat ia dapat menyebabkan kematian. Ia dapat pula ketika meradang itu, jaringan pertahanan usus menutup bagian usus buntu dan tengah meradang untuk mencegah kebocoran. Kondisi ini dalat terbatas dari luar sebagai tumor. Penyebab radang usus buntu diperkirakan karena adanya makanan keras yang masuk ke usus buntu dan tidak bisa keluar lagi. Makanan yang dapat menyebabkan usus berkerut dengan cepat. Ini menyebabkan usus bukan sudah ada dan lebih mudah meradang.
Bahaya radang usus buntu yang berat menimbulkan jaringan di sekitar yang berusaha untuk menutupinya, agar terpisahkan dari organ-organ penting di dalam perut. Ini merupakan salah satu usaha pertahanan tubuh menjaga tubuh tidak tercemar meradang. Isi usus buntu meradang terkandung antara lain kuman yang berbahaya. Jika sampai kuman ini menyebar keseluruh rongga perlu makanan terdiri dari serat. Untuk menolong jiwa pederita maka perutnya itu harus dibuka dan dicuci bersih dengan air garam fisiologis.
Daftar Gejala Usus Buntu yang Sering Timbul
Akan sangat berbahaya membiarkan penyakit usus buntu yang meradang di dalam perut. Kerugian yang ditimbulkannya bukan hanya kesakitan yang diperoleh tapi juga bahaya kematian yang mengancam bila tidak mendapat bangunan cepat dari dokter. Radang usus buntu dapat memberikan gejala komplit. Tapi kadang-kadang yang muncul hanya satu gejala saja. Gejala usus buntu komplit biasanya adalah rasa sakit pada perut kanan bawah.
Rasa sakit ini kadang-kadang dapat menjalar hingga daerah kemaluan pada pria. Bahkan penderita saat itu tidak bisa berjalan karena sakitnya, sehingga untuk mengatasi usus itu dari pecah, perlu operasi segera. Berikut ini tanda-tanda usus buntu:
1. Rasa Nyeri Cepat Memburuk
Gejala usus buntu yang pertama adalah rasa sakit di bagian bawah perut ini bisa sangat intens. Bahkan pada kasus yang cukup parah bisa membangunkan orang yang sedang tidur. Setelah itu tingkat keparahan nyeri akan meningkat dengan cepat, beberapa orang hanya dalam waktu hitungan jam.
2. Demam dan menggigil
Gejala usus buntu bisa meniru orang sakit perut yang disertai dengan demam, menggigil dan gemetar. Tapi jika demam lebih dari 39 derajat celsius dan disertai nyeri perut parah yang bisa membuat orang tidak dapat berdiri, ada kemungkinan itu adalah penyakit usus buntu.
3. Rasa nyeri di pusar
Sakit usus buntu biasanya terjadi di sisi kanan bawah perut. Tapi tanda pertama biasanya ketidaknyamanan di dekat pusar yang kemudian pindah ke perut bagian bawah kanan. Pada beberapa orang termasuk anak dan wanita hamil mungkin rasa sakitnya di berbagai bagian perut. Gejala usus buntu biasanya adalah rasa sakit yang memburuk jika memindahkan kaki, batuk, bersin atau tersentak saat berkendara.
4. Mual, muntah dan kehilangan nafsu makan
Pasien bisa memiliki nafsu makan rendah selama beberapa hari yang disertai mual dan muntah ringan. Jika membaik setelah 1-2 hari maka kemungkinan bukan usus buntu. Tapi jika memburuk dan disertai dengan demam serta nyeri kanan bawah sebaiknya segera mencari bantuan medis. Tanda-tanda gejala usus buntu ini sering kali timbul jika Anda menderita penyakit usus buntu.
5. Gejala usus buntu berupa perut kembung dan gas
Jika pergi tidur dalam keadaan baik tapi bangun tidur dengan rasa sakit, sebaiknya berhati-hati. Serta jika perut sering merasa kembung dan penuh gas tapi mengalami kesulitan buang gas dan nyeri usus.
6. Sakit saat melepaskan tekanan di bagian kanan bawah perut
Dr Payne menuturkan ketika seseorang menekan bagian bawah perut dan merasa sakit saat melepaskan tekanan, sebaiknya tidak melakukannya lagi dan periksakan ke dokter karena kemungkinan terkait radang usus buntu. Terutama jika rasa sakit ini disertai dengan demam, mual atau gejala lain.
7. Tanda-tanda Usus Buntu – Sembelit dan diare
Seperti banyak gejala lain, kondisi ini akan terjadi setelah orang mengalami sakit perut. Jika diare yang disertai dengan banyak lendir dan sakit perut kanan bawah, pergilah ke dokter. Bisa jadi sembelit atau diare tersebut adalah bagian dari gejala usus buntu.