Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penis Gatal Setelah Berhubungan Seks, Apa yang Harus Dilakukan?

doktersehat-pria-khitan-penis-sehat-bakteri-bersih-kecil-gemuk-manfaat-sunat

DokterSehat.Com – Saat berhubungan badan, pria mungkin tidak akan mendapatkan rasa gatal. Penetrasi yang dilakukan hanya akan memberikan rasa nikmat saja. Setelah pria mengalami ejakulasi barulah penis mengalami gatal meski hanya ringan. Kondisi ini kadang terus berlanjut sampai beberapa jam atau hari berikutnya.

Setelah mengalami gatal, pria akan langsung berpikir kalau dia terinfeksi virus yang dibawa oleh pasangannya. Padahal kerja virus tidak demikian. Gatal pada penis bisa terjadi karena beberapa sebab. Berikut ulasan selengkapnya.

Penyebab gatal pada penis

Penyebab rasa gatal pada penis bermacam-macam. Anda bisa mengetahuinya setelah membaca daftar di bawah ini.

  • Seks dilakukan dengan vagina yang agak kering. Vagina kering akan menyebabkan gesekan pada penis jadi terlalu besar. Dampaknya, penis akan mengalami friksi berkali-kali dan memicu adanya rasa gatal.
  • Kulit penus yang kering. Beberapa pria memiliki ritual membersihkan penis dengan sabun khusus. Hal ini dilakukan untuk membuat penis jadi bersih. Sabun yang digunakan justru membuat penis jadi kering dan gatal.
  • Menggunakan pelumas tambahan yang salah. Penis pria jadi alergi sesaat setelah menggunakannya. Meski cairan pelumas tambahan ini dicuci, efeknya masih tetap ada.
  • Alergi kondom. Beberapa pria tidak merasa kalau dirinya alergi dengan kondom jenis lateks. Efeknya, penis akan gatal setelah aktivitas seks berakhir.

Mengatasi gatal pada penis

Kalau penis mendadak gatal atau gatal setelah beberapa jam, coba lakukan beberapa hal di bawah ini.

  • Segera bersihkan penis usai bercinta. Kotoran pada penis akan hilang dan infeksi atau rasa gatal bisa diminimalkan.
  • Pilih cairan lubrikasi yang benar serta kondom yang digunakan. Kalau sudah alergi, coba minum obat atau olesi penis dengan krim yang memberikan rasa dingin.
  • Periksakan kesehatan, siapa tahu ada penyakit yang tidak diketahui.

Semoga ulasan di atas bisa membantu Anda dalam mengatasi permasalahan seks.